Investor Dikejutkan Harga Bitcoin, Diam
时间:2025-06-10 13:52:53 出处:娱乐阅读(143)
Harga Bitcoin memperpanjang penguatannya dan mencetak harga tertinggi untuk bulan ini setelah rebound dari penurunan pekan lalu di Senin (9/6).
Dilansir dari Coinmarketcap, Selasa (10/6), Harga Bitcoin mendekati kembali level tertinggi sepanjang masa. Aset kripto terbesar di dunia ini diperdagangkan di atas US$110.000.
Baca Juga: Beda dengan Bitcoin, Ethereum Berpotensi Jadi Komputer Tersedentralisasi
Kenaikan tajam ini mengejutkan para trader dengan posisi pendek (shorts), yang bertaruh pada penurunan harga. Menurut data pasar, lebih dari US$110 juta posisi pendek bitcoin dilikuidasi hanya dalam waktu satu jam.
Secara keseluruhan, sekitar US$330 juta posisi pendek di seluruh pasar kripto mengalami likuidasi sepanjang hari, jumlah terbesar dalam satu bulan terakhir.
Pergerakan ini terjadi saat pasar tradisional bergerak datar, dengan indeks saham stagnan sepanjang sesi di Amerika Serikat (AS). Namun, saham-saham terkait kripto melonjak, mengejar reli bitcoin yang berlangsung selama akhir pekan.
"Ini adalah reli yang damai. Kenaikan bertahap dengan pola higher highsdanhigher lows. Setiap kali ada sinyal kelemahan, pembeli langsung masuk dan mempertahankan tren," kata Analis Cubic Analytics, Caleb Franzen.
Kenaikan ini membawa pasar kripto ke posisi yang lebih kuat, membuka potensi reli lanjutan setelah bitcoin sempat menyentuh area US$100.000. Namun, sejumlah analis mengingatkan adanya tekanan jual dari pemegang jangka panjang, yang bisa melemahkan momentum permintaan.
“Bitcoin kini berada di persimpangan penting, antara dukungan struktural dan momentum yang mulai melemah. Pasar menunggu katalis makro selanjutnya,” tulis analis dalam laporan dari Bitfinex.
Katalis tersebut diperkirakan datang pada akhir pekan ini. Perwakilan Amerika Serikat dan China tengah mengadakan pertemuan untuk melanjutkan negosiasi perjanjian dagang, yang dapat mempengaruhi sentimen pasar.
Baca Juga: Strategy (MSTR) Borong Seribu Lebih Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus US$62,5 Miliar
Sementara itu, kalender ekonomi masih sepi menjelang rilis data inflasi terbaru dari sejumlah negara yang diprediksi jadi faktor penentu arah pergerakan berikutnya.
上一篇: Polisi Jawab Kabar Satu Keluarga Tewas Mengering Ikut Aliran yang Aneh
下一篇: Komentari Ade Armando, Nanik: Hukum Tak Bisa Sentuh Manusia Dzalim, Allah SWT Pakai Cara
猜你喜欢
- Sebuah Tekanan, Ayahnya Elon Musk Ungkap Penyebab Anaknya Musuhi Trump
- Jokowi Pamerkan Subak di Bali Saat Buka WWF
- Penyebab Kematian Jasad Wanita Dalam Koper Diungkap, Dicekik Hingga Dibenturkan ke Dinding
- Saat Kaesang Ngaku Ikhlas PSI Tak Lolos DPR RI, Tak Ada Rencana Gugat ke MK
- Ahmad Sahroni Blak
- 第七届中英国际音乐艺术节|音乐大赛&艺术大赛双项启动!
- One Way dari Tol Cipali Sampai Kalikangkung Mulai Diberlakukan
- Fantastis! Segini Harga Jam Tangan Rolex Hadiah Pemain Timnas dari Presiden Prabowo
- Nama Politisi Gerindra Pembeking Anies Disebut di Sidang Korupsi Pengadaan Lahan Rumah DP 0 Rupiah