您的当前位置:首页 > 焦点 > Muhadjir Soal Dugaan Bullying PPDS Undip: Jangan Menduga 正文
时间:2025-06-09 01:38:05 来源:网络整理 编辑:焦点
JAKARTA, DISWAY.ID --Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (menko PMK) memin quickqiOS版
JAKARTA,quickqiOS版 DISWAY.ID --Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (menko PMK) meminta agar tidak menduga-duga isu perundungan pada kasus kematian dokter PPDS Anestesi Universitas Diponegoro (Undip).
Ia mengingatkan agar melihat fakta di lapangan dibanding menduga-duga persoalan perkara.
"Kalau menduga itu kan tidak boleh. Ini kan persoalan perkara, tidak boleh diduga-duga. Ya nanti kita lihat fakta lapangan seperti apa," kata Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa, 21 Agustus 2024.
BACA JUGA:Datangi Gedung DPR Malam-Malam, BEM SI Desak 350 Kampus Kompak Turun ke Jalan Hari Ini
BACA JUGA:Jokowi Sebut Jembatan Pulau Balang Dukung Konektivitas IKN dengan Daerah Penyangga
Sedangkan kasus kematian dokter berinisial ARL tersebut masih dalam penyelidikan.
Selain itu, pihak kampus juga telah membantah dugaan adanya perundungan di lingkungannya.
Muhadjir juga mengaku masih belum mengetahui perkembangan hasil penyelidikan ini.
"Sedang diselidiki. Saya tidak tahu sampai seberapa hasil penyelidikannya. Saya belum diberi tahu," lanjutnya.
Meski begitu, ia mengaku akan turut menangani kasus ini apabila ternyata level permasalahan melibatkan sejumlah kementerian atau lembaga.
BACA JUGA:Dukung Revisi UU Pilkada, Menkumham Klaim Bakal Jadi Landasan Hukum yang Kuat Jika Disahkan
BACA JUGA:Hadiri Penutupan Munas Golkar Ke-XI, Jokowi Ajak Main Tebak-Tebakan Kenapa Pakai Baju Kuning
"Nanti saya tunggu. Kalau rapat saya diundang, saya datang."
"Kita lihat nanti, kita juga akan lihat urgensinya seberapa. Kalau memang itu harus dikoordinasikan di tingkat kemenko, ya kita lakukan," tambahnya.
7 Cara Stop Kebiasaan Overeating, Jangan Makan Sambil Nonton TV2025-06-09 01:30
Filipina Kalahkan Indonesia sebagai Destinasi Pulau Terbaik di Asia2025-06-09 01:23
Sebanyak 35 Pesawat Disiagakan untuk Kawal Penerbangan Haji 20252025-06-09 01:22
Supra Boga Lestari (RANC) Cetak Pendapatan Rp2,87 T di 2024, Bakal Fokus Ekspansi dan Digitalisasi2025-06-09 01:07
KPK Sebut Tak Ada Intervensi Dalam Penanganan Perkara Dugaan Korupsi Bansos Presiden2025-06-09 00:41
Konsumen Dirugikan Rp19 M, OJK Turun Tangan dan Jatuhkan Sanksi ke Puluhan PUJK2025-06-09 00:14
Prospek Mata Uang Kripto dari Octa Broker Jelang Pemilu AS2025-06-09 00:13
Hadiri Sertijab Menteri Pertahanan, Mahfud MD Kagum dengan Sosok Sjafrie Sjamsoeddin2025-06-08 23:51
Deretan Menteri Jokowi Duduk Satu Meja Bahas Kebijakan Satu Peta2025-06-08 23:41
Erick Thohir Berencana Hapus Tagih Kredit Macet Pelaku UMKM di Bank BUMN2025-06-08 23:15
Ikan yang Mengandung Omega 6, Tak Kalah Penting dari Omega 32025-06-09 01:35
Link dan Cara Daftar PPPK Kemenag 2024, Dibuka Hari ini 22 Oktober2025-06-09 00:55
8 Makanan Ini Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Melon2025-06-09 00:54
Kebiasaan yang Membuat Sering Sakit, Gigit Kuku dan Kurang Minum2025-06-09 00:44
Kinerja Kadin Indonesia dalam Mendorong Pembangunan Ekonomi Terus Meningkat2025-06-09 00:41
Daftar Kementerian Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo2025-06-09 00:34
Brightspot Market Bisa Jadi Sumber Inspirasi Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif2025-06-08 23:59
Prospek Mata Uang Kripto dari Octa Broker Jelang Pemilu AS2025-06-08 23:59
Sepak Terjang Andi Arief, Pernah Tersandung Narkoba Kini Jabat Komisaris PLN2025-06-08 23:24
Hindari 5 Minuman dan Makanan Enak Ini, Bisa Bikin Susah Tidur2025-06-08 23:16