Penyelundupan Ribuan Benih Lobster Berhasil Digagalkan
时间:2025-06-10 18:26:36 出处:时尚阅读(143)
Ditpolairud Polda Jabar menggagalkan penyelundupan benih lobster di wilayah Rancabuaya, Kabupaten Garut. Ribuan benih lobster pasir dan mutiara yang hendak diselundupkan itupun berhasil diamankan petugas dan rencananya bakal dilepasliarkan kembali.
Jajaran Mabes Polri bersama Ditpolairud Polda Jabar mendatangi lokasi setelah mendapat informasi adanya transaksi penyelundupan benih lobster.
"Kami menemukan enam orang yang membawa atau memiliki ribuan benih lobster ini, sehingga langsung diamankan," terang Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Jabar, Kompol Andik Eko Siswanto di Mako Ditpolairud Polda Jabar,kemarin.
Eko mengatakan bahwa hingga kini mereka masih menjalani pemeriksaan intensif dan terduga tersangka mengerucut kepada dua orang berinisial W dan K. Kedua tersangka merupakan pengepul benih lobster dan karyawannya yang diduga sebagai pelaku ilegal fishing yang kerap beroperasi di wilayah Rancabuaya, Garut.
"Kami juga mengamankan 8600 ekor benih lobster pasir dan mutiara sebagai barang bukti dalam kasus ilegal fishing ini," tuturnya. Kedua pelaku melanggar Pasal 88 dan Pasal 99 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 2004 serta terancam hukuman maksimal delapan tahun penjara.
上一篇: Gerak Cepat, BNN Ungkap 121 Kg Sabu Jaringan Internasional
下一篇: Anies Baswedan Curhat, Kenang Masalah Gunungan Sampah Saat Gantikan Ahok: Ketika Saya Mulai Kerja...
猜你喜欢
- Kabar Terbaru Soal Dugaan Korupsi Kaesang
- PBNU: Living Law Tidak Sebatas Terkait Hukum Adat, Tapi Kebiasaan Keagamaan
- Gak Cuma Bohong, Anies Baswedan Juga Gatot Alias Gagal Total!
- KPK Buka Suara Terkait Penggeledahan Rumah Firli Bahuri
- BSSN Buka 49 Formasi PPPK untuk Nakes dan Tenaga Teknis, Berikut Syarat dan Tata Cara Pendaftarannya
- Dicatat dalam Sejarah, Bima Arya Penjarakan Habib Rizieq!
- Wapres Ma'ruf: Rekonstruksi Kasus Brigadir J Sesuai Keinginan Presiden, Jangan Ada Ditutup
- Polda Metro Jaya Ringkus 296 Penjudi Selama 4 Hari Operasi Kamtibmas
- Anies Baswedan Ingatkan Masyarakat Jangan Jual Beli Suara: Nanti Menyesal!