- Warta Ekonomi,quickq最新官方下载ios Jakarta -
Sejumlah Organisasi Kepemudaan Islam antara lain Pimpinan Pusat Serikat Sarjana Muslim Indonesia (PP SESMI), Pimpinan Pusat Pertahanan Idiologi Serikat Islam (PP PERISAI) dan Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (PB SEMI) serta PP Syarikat Islam (PP SI) bersama perwakilan sejumlah ormas-ormas Islam lainnya mendatangi Kedutaan Besar (Kedubes) India di Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Ormas-ormas Islam ini menggelar aksi masa di Kedubes India untuk menyampaikan untuk menyampaikan kekecewaaan sekaligus meminta Kedubes India untuk segera meminta maaf secara terbuka dan resmi kepada seluruh Umat Muslim Se-dunia atas pernyataan penghinaan yang dilakukan oleh salah satu tokoh politik dari partai terbesar di India Sharma Nupur terhadap Nabi Muhammad SAW.
"Bersama dengan ini kami mewakili seluruh kalangan ummat Islam dunia terlebih khusus ummat Islam di Indonesia yang telah tergores hati kecilnya akibat daripenghinaan serta penistaan terhadap Baginda Nabi Besar Muhammad SAW, oleh Juru Bicara Partai Bhartya Janata Parti ( BJP ) Sharma Nupur selaku partai Perdana Menteri India Nerendra Modi," ujar A. Hasan Koordinator Lapangan (Korlap) aksi di Kedubes India Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Menurut Hasan, ormas-ormas Islam mengecam keras tindakan tidak bermoral yang dilakukan oleh petinggi negara India tersebut dan meminta kepada pemerintah Indonesia untuk tidak menerima kerja sama dengan negara yang anti terhadap Islam sebab hal tersebut bertentangan dengan nilai -nilai Pancasila.
"Kami Umat Islam menghargai seluruh agama di dunia. Di tengah panasnya situasi politik dunia hari ini kami mengecam keras pernyataan provokasi berupa penghinaan Nabi. Peryataan tersbut jelas menyakiti seluruh Umat Islam di Dunia," tegas A. Hasan.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
PP SI dan Ormas Islam Kepung Kedubes India, 'Harus Minta Maaf pada Ummat Islam Dunia'
人参与 | 时间:2025-05-20 01:56:57
相关文章
- Jalan Berbayar di Jakarta Bakal Diterapkan Dari Pukul 05.00
- 5 Masjid Bersejarah di Indonesia, Destinasi Wisata Religi Saat Ramadan
- Kapan Malam Nisfu Syaban 2025? Catat Tanggalnya di Sini
- MA Tangani 31 Ribu Perkara Sepanjang 2024, Meningkat 13,18% Dibandingkan 2023
- Transisi Menuju Endemi, Pemprov DKI Atur Jam Kerja ASN
- Bahas Pelantikan Kepala Daerah Terpilih, Komisi II DPR RI Rapat dengan Mendagri, KPU dan Bawaslu
- Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Menag Beri Tenggapan
- Mendagri Bakal Ungkap Pemda Mampu Tak Mau Bantu Sekolah Swasta
- Rayu Turunkan Tarif ke AS, Jepang Beri Keistimewaan ke Tesla
- Mendagri Bakal Ungkap Pemda Mampu Tak Mau Bantu Sekolah Swasta
评论专区