- Warta Ekonomi,quickq免费账号 Jakarta -
Pemerintah Jepang dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk memberikan subsidi pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik (EV) bagi Tesla. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya meredakan ketegangan dagang dengan Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Reuters, Minggu (18/5), Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) dilaporkan telah menyampaikan keprihatinannya terhadap kebijakan subsidi infrastruktur pengisian daya yang hanya menyasar mereka yang menggunakan teknologi lokal seperti CHAdeMO.
Baca Juga: Manfaatkan Perdamaian Dagang Trump dan Xi Jinping, Tesla Geber Impor Barang dari China
AS menilai bahwa kebijakan tersebut memprihatinkan karena mendiskriminasi perusahaan-perusahaan dari negerinya seperti Tesla. Mereka ingin hal tersebut segera diperbaiki oleh Jepang.
Jepang sendiri melihat bahwa hal tersebut dapat menjadi bagian dari strategi diplomasi dagang, menjelang putaran ketiga pembicaraan tarif dengan AS.
Baca Juga: Kata Nissan Soal Wacana Penutupan Sejumlah Pabriknya, Begini
Baca Juga: Chip Hopper Tak Mungkin Dimodifikasi Lagi, Nvidia Akan Evaluasi Strategi Penjualannya di China
Tokyo diketahui berupaya mendorong pencabutan penuh tarif AS. Pihaknya memiliki prioritas utama pada pembebasan tarif untuk mobil dan suku cadang otomotif yang merupakan sektor andalan dalam ekspor Jepang.
顶: 2831踩: 34238
Jepang Bakal 'Istimewakan' Stasiun Pengisian Mobil Listrik Tesla
人参与 | 时间:2025-05-19 08:44:42
相关文章
- Wapres Gibran Tinjau Proyek JSDP WIKA, Tekankan Rampung Tepat Waktu dan Berualitas Terbaik
- BGN: Program MBG Investasi Untuk Tingkatkan SDM Indonesia
- Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIV
- Pacu Hilirisasi Kelapa Sawit, Kemenperin Dukung Riset MAKSI dan Kimia Farma
- Jaringan Alat Tulis Palsu Terungkap, Snowman Pastikan Produknya Asli dan Aman bagi Konsumen
- Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN
- Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN
- Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
- Hadapi Tantangan Dunia Kerja, Menaker Yassierli Tekankan Penguatan SDM Kompeten
- Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
评论专区